Ternak Murai Batu kandang minimalis
Murai Batu di simgkat MB, kian hari kian dimikmati oleh para pecinta burung alias kicau mania. Harganya pun relatif stabil dibanding burung kicau jenis lain burung yang menang lomba pasti lebih fantastis lagi harganya ada sebuah kebanggaan atau mungkin status sosial. Hal ini bisa menjadi sebuah ladang pendapatan tersendiri bagi para kicau mania, para kicau mania mulai berlomba-lomba beternak Murai Batu.
Untuk ternak Murai Batu bisa dibilang gampang-gampang susah. Kalau tidak ada susahnya bisa jadi anjlok juga harganya seperti love bird atau kenari. Tapi mungkin kalau toh mudah diternak harga tidak se-anjlok kenari dan love bird karena mungkin murai batu tidak ada impor seperti kenari dan love bird.
Kembali lagi pada ternak murai batu, sebelum beternak pastikan mempunyai sepasang murai batu serta tempat atau kandang ternak. Untuk daerah pedesaan mungkin bukan hal yang masalah untuk kandang ternak, tapi untuk yang tinggal di perkotaan yang mempunyai lahan yang terbatas ini bisa menjadi sebuah halangan. Karena rata-rata peternak atau breeder Indonesia menggunakan kandang ternak yang cukup luas, kandang dengan ukuran panjang 2.4 m , lebar 1.8 m dengan tinggi 2 m hanya berisi sepasang murai batu.
Baca: Extra Fooding untuk burung pekicau
Untuk ukuran tersebut jika tersedia banyak lahan tentunya tidak masalah, tapi jika kita tidak punya lahan luas apakah kita tidak bisa beternak murai batu. Tentu sangat bisa karena murai batu juga bisa diternak pada kandang yang kecil dengan ukuran lebar 60cm , panjang 92 cm dan tinggi 120 cm
Untuk ternak dengan kandang minimalis hal yang paling utama adalah burung harus jinak jadi utamakan indukan berasal dari hasil ternakan bukan dari tangkapan alam. Berikan Extra Fooding fooding(makanan tambahan) yang bervareasi agar murai batu tidak bosan dan tercukupi kebutuhan vitamin. Macam-macam extra fooding murai batu kita bahas pada artikel yang akan datang.Selamat mencoba.
Untuk ternak Murai Batu bisa dibilang gampang-gampang susah. Kalau tidak ada susahnya bisa jadi anjlok juga harganya seperti love bird atau kenari. Tapi mungkin kalau toh mudah diternak harga tidak se-anjlok kenari dan love bird karena mungkin murai batu tidak ada impor seperti kenari dan love bird.
Kembali lagi pada ternak murai batu, sebelum beternak pastikan mempunyai sepasang murai batu serta tempat atau kandang ternak. Untuk daerah pedesaan mungkin bukan hal yang masalah untuk kandang ternak, tapi untuk yang tinggal di perkotaan yang mempunyai lahan yang terbatas ini bisa menjadi sebuah halangan. Karena rata-rata peternak atau breeder Indonesia menggunakan kandang ternak yang cukup luas, kandang dengan ukuran panjang 2.4 m , lebar 1.8 m dengan tinggi 2 m hanya berisi sepasang murai batu.
Baca: Extra Fooding untuk burung pekicau
Untuk ukuran tersebut jika tersedia banyak lahan tentunya tidak masalah, tapi jika kita tidak punya lahan luas apakah kita tidak bisa beternak murai batu. Tentu sangat bisa karena murai batu juga bisa diternak pada kandang yang kecil dengan ukuran lebar 60cm , panjang 92 cm dan tinggi 120 cm
*pict by Alan pang singapore |
|
Untuk ternak dengan kandang minimalis hal yang paling utama adalah burung harus jinak jadi utamakan indukan berasal dari hasil ternakan bukan dari tangkapan alam. Berikan Extra Fooding fooding(makanan tambahan) yang bervareasi agar murai batu tidak bosan dan tercukupi kebutuhan vitamin. Macam-macam extra fooding murai batu kita bahas pada artikel yang akan datang.Selamat mencoba.
Belum ada Komentar untuk "Ternak Murai Batu kandang minimalis"
Posting Komentar